Monday 7 May 2012

Debluesfresh 14th Anniversary


14 tahun dalam rentang kehidupan suatu band adalah catatan yang luar biasa. Merintis, beranjak, jatuh, semaput, bangkit lagi, akhirnya menolak mati. Debluesfresh, kontingen blues kekinian asal Makassar semalam (Minggu, 6 Mei 2012) merayakan ulang tahunnya yang ke-14 dengan mengadakan hearing session untuk bakal album teranyar mereka: "Bukan Balada Cengeng" yang akan segera rilis. Acara yang diadakan di Chambers Shop Makassar ini difasilitasi oleh Chambers Entertainment dan Hardinansyah P.S. (akrab dikenal sebagai Ardy Chambers) bertindak sebagai moderator.

Sebelum kita melangkah ke reportase acara, ada baiknya sejawat sekalian ultra mahfum mengenai "apa itu hearing session?"

Lemme introduce you dear lads and lasses, hearing session --atau kita artikan saja secara serampangan sebagai sesi mendengarkan-- adalah suatu sesi dimana sebuah band atau artis memperdengarkan preview dari bakal rilisannya yang akan dirilis dalam waktu dekat. Sesi ini bisa menjadi bahan pertimbangan bagi calon pembeli, ataupun rangsangan yang pastinya menggelitik minat media menerbitkan ulasan atas suatu album nantinya kala rilis, serta menjadi topik diskusi yang menyenangkan mengenai apa-kenapa dan siapa-mengapa berkenaan dengan the making of an album. Fungsi lain juga bisa didapat dari sesi mendengarkan ini, diantaranya untuk memilih single. Sahibul hikayat, Bon Jovi sempat melakukan hearing session untuk album "Slippery When Wet" dimana mereka mengundang fans yang berdomisili seputaran basecamp mereka di New Jersey untuk datang mendengarkan preview album Slippery When Wet sembari bebas main tuding memilih mana kandidat terkuat yang layak diajukan lebih dahulu sebagai single dan dibuatkan video klipnya.

Terkait dengan hearing session ini, Debluesfresh memperdengarkan 6 buah lagu yang akan muncul dalam Bukan Balada Cengeng. Pada setiap jeda pergantian lagu, Ardy Chambers menjadi moderator bagi audiens yang hendak menanyakan hal-ihwal apapun --sesuka mereka-- kepada personel Debluesfresh.

Math sang biduan Debluesfresh nampak paling aktif selalu menjawab setiap pertanyaan yang dilontarkan, bahkan sampai menggelitik kebinalan seorang audiens hingga menanyakan perihal mengapa Math masih menjadi fakir asmara hingga saat ini. Awesome :) . There's no border between the band and fans tonite.


Kelar 6 lagu diperdengarkan dan hasrat bertanya tunai sudah, beberapa band tampil dalam format akustik untuk turut menghidupkan suasana seperti diantaranya ada Faylyn, Mae Acoustic, Inuyasha dan Durna Caramel. Hampir semua menyempilkan cover version dari Debluesfresh. Bahkan beberapa personel Debluesfresh terlibat langsung ikut bergabung dan urun andil mengiringi, seperti misal Math yang turun ikut bermain gitar bersama Mae Acoustic.

Semula saya menyangka Debluesfresh sendiri akan tampil membawakan lagu-lagunya. Ternyata tidak, Durna Caramel didaulat menjadi penutup acara ulang tahun dan hearing session Debluesfresh ini.

Sebuah mini show yang intim :)





DOZAN ALFIAN

0 comments:

Post a Comment

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More